Sedulur Tunggal Kecer adalah kepanjangan dr nama STK sebuah perkumpulan yg didirikan oleh ki ngabei suro diwiryo pada tahun 1903 di tambak grising surabaya. Sejarah panjang STK di mulai dr 2 orang saudara yaitu noto/gunadi dan saudara knevel. Lalu bertambah menjadi 5 org saudara pada tahun 1905. Pd tahun 1908 masuklah saudara raden mas apuk seorang bangsawan pasundan setelah sebelumnya beliau di kalahkan oleh eyang suro. Sedulur tunggal kecer adalah istilah dr persaudaraan yaitu persaudaraan yg di ikat oleh tunggal kecer ! Bukan tunggal kandung ataupun tunggal suku, kecer yg dlm tradisi aslinya di pasundan sebagai ritual penerimaan murid baru oleh eyang suro di jadikan sbg penerimaan saudara baru yg di ikat oleh tunggal kecer. Tahun 1915 eyang suro pindah ke madiun dan di kota ini eyang suro msh tetap mengembangkan STK. Lalu tahun 1917 atas usul saudara osvia dan mulyo nama STK di rubah menjadi PERSAUDARAAN SETIA HATI. Dan setelah di ganti menjadi PERSAUDARAAN SETIA HATI oleh eyang suro nama STK tidak boleh di gunakan lagi. karena jika di pakai lagi nanti orang bisa salah paham atau mana mungkin 1 perkumpulan memakai 2 nama. Dan dapat di pahami sejak tahun 1918 Nama STK sudah almarhum.
- lalu mengapa sekarang masih ada yg mengaku penerus STK 1903 ? jika nama STK oleh pendirinya sudah di ganti menjadi PERSAUDARAAN SETIA HATI?
- apakah bisa di terima pengakuan meneruskan STK 1903 ?
- apa tujuan sebenarnya mengaku meneruskan STK 1903?
- legalkah pengakuan itu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar